Konfigurasi Linux Ubuntu





Read More Add your Comment 0 komentar


Cara Membuat Image Ghost Melalui Hiren's Boot



Kali ini saya akan berbagi tentang cara file image  OS menggunakan Hiren's Boot CD (Ghost). Jika sobat belum belum tahu cara membuat Hiren's Boot CD silahkan baca postingan saya yang satu ini Cara Membuat Hiren's Boot CD Menggunakan Flashdisk. Berikut langkah-langkah untuk melakukan Backup OS menggunakan Hiren's. Cekidot!

1. Tancapkan flashdisk yang sudah terinstall Hiren's
2. Nyalakan komputer dan masuk ke BIOS caranya tekan DEL/F2/F8/F12 sesuai dengan BIOS komputer sobat.
3. Masuk ke menu boot dan ubah first boot nya agar booting menggunakan flashdisk/USB. Simpan kemudian komputer akan restart.
4. Maka akan muncul beberapa pilihan, pilih Mini Windows XP
5. Setelah sobat masuk ke desktop windows xp, slahkan klik HBCD Menu. Kemudian klikProgram> Backup> Ghost> Ghost32
6. Setelah muncul program Ghost. Klik Local> Partition> To Image

Ghost


7. Pilih Hardisk yang akan di backup. Biasanya Windows ada di Local 1 seperti pada contoh, kemudian klik OK
Pilih Harddisk

8. Pilih partisi hardisk yang akan di backup. Biasanya windows ada pada Primary Drive seperti pada contoh, kemudian klik OK. Perhatikan atribut lainya seperti File System (NTFS/FAT32), Label, Ukuran dsb.

Pilih Partisi


9. Tentukan partisi hardisk mana yang akan digunakan untuk menyimpan file image. Beri nama pada file, misalnya Backup_1 kemudian klik SAVE 

Pilih Partisi Untuk Menyimpan file Image


10. Selanjutnya akan muncul kotak dialog Kompresi Image File, pilih High.
11. Ketika muncul dialog box 'Procesed with partition image creation?' pilih YES.
12. Tunggu beberapa saat hingga proses selesai dan muncul 'Image Creation Completed Successfully' klik Continue kemudian klik Quit untuk keluar


Read More Add your Comment 1 komentar


Cara mengcopy file dengan CMD - command prompt



~Langkah-langkah mengcopy file dengan menggunakan command prompt.



Secara ringkas cara mengcopy sebuah file di command prompt adalah dengan menggunakan syntax seperti berikut: 

copy (object path) (target path)

keterangan:

copy: perintah untuk mengcopy
object path: nama file yang akan di-copy, lengkap dengan ekstensinya dan path (jika ada)
target path: tempat file akan di-paste
supaya lebih jelas, ikutilah langkah-langkah berikut.

  1. Klik start > run > cmd > enter (pada windows xp) atau klik start > ketikan “cmd” pada kotak “search programs or files” > enter. 
  2. Pada window akan muncul tulisan “C:\users\rafin>”, artinya Anda sedang berada di dalam drive ‘C:‘ folder ‘Users’ folder ‘rafin’. 
  3. Tentukan file mana yang akan kita copy, misalkan file ada di driveD:\, maka ketiklah “C:\users\rafin>D:” lalu tekan enter, maka akan muncul tulisan “D:\>”, artinya Anda sekarang sudah berada di drive“D:”. 
  4. Ketik “dir” untuk mengetahui isi file yang ada di drive “D:”. maka akan muncul sederetan file dan folder (untuk folder biasanya ada tanda “” sebelum nama foldernya). 
  5. Jika Anda akan masuk ke dalam folder maka ketiklah “CD”, misalkan jika ingin masuk ke folder “ISO”, ketiklah “CD ISO”. 
  6. Jika Anda akan mengakses subfolder, sub-subfolder, sub-sub-sub…dst. Maka berikan tanda backslash (\) setelah nama folder yang pertama dst. Misalnya “CD multimedia\film\favorite”. Maka kita akan langsung berada di folder favorite tanpa langsung mengetik CD beberapa kali. 
  7. Jika anda ingin kembali ke luar folder ketiklah “CD..” (titiknya 2 kali) lalu tekan enter. 
  8. Sampai sini silahkan Anda latihan dulu untuk berpindah-pindah dari satu drive ke drive yang lain dan dari folder ke folder yang lain. 
  9. Selanjutnya, kita asumsikan Anda akan mengcopy file “etika profesi.txt” yang ada di path “D:\recovered\3. Pelajaran\1 KK-TKJ\SMK1” ke “E:\folder\rafin” dan saat ini sedang berada di“C:\users\Rafin>”. 
  10. Ketiklah “D:” untuk pindah ke drive “D:\”. 
  11. Setelah berada di “D:\” ketiklah “CD recovered\3. Pelajaran\1 KK-TKJ \SMK1”. Lalu ketik “DIR” untuk melihat isi folder “SMK1”. 
  12. Kemudian ketik copy “key.txt” e:\folder\rafin , kemudian klik enter. 
  13. Jika berhasil maka akan muncul tulisan “1 file(s) copied”. 
  14. Terakhir, silahkan cek file yang telah dicopy tadi di folder target. Jika ada, Alhamdulillah, Anda telah berhasil. 
PENTING:

Penulisan nama file/folder sebaiknya gunakan doublequote (“”), terutama untuk nama yang lebih dari 2 kata. Contoh: nama filenya, Tugas Muh.Rafiansyah.docx menjadi “Tugas Muh.Rafiansyah.docx”


Read More Add your Comment 0 komentar


Cara Mempercepat Proses Instalasi Windows 7




Tutorial ini adalah bagaimana caranya agar saat menginstall windows seven7 hanya memakan waktu 10 menit  nah dengan cara ini kita dapat menghemat waktu loh.. apabila biasanya kita menginstall ulang wndows seven7 bisa sampai 30 menit lebih kali ini akan saya bagikan jurus ampuhnya baik amati baik-baik ya bro.. untuk percobaan ini yang diperlukan adalah : -Laptop, -windows seven7 (bisa melalui CD ataupn Flashdisk, -yang terakhir adalah jari anda untuk mengetik nantinya hehe...
 Baik Langkah-langkahnya bisa anda ikuti dengan tutorial di bawah ini.


Langkah 1.
pertama-tama masukan CD windows7 ke laptop anda untuk menginstall windows seperti biasa yang belum tau cara installnya bisa search dulu sementara di mbah google ya.

Lanjut 2.
sebenarnya trik ini digunakan hanya pada saat copying file/expanding file saja, karena dalam penginstallan windows di bagian inilah tahap yang paling lama menurut saya.

Next 3.
Jadi apakah anda sudah sampai pada tahap Expanding file diwindows seperti gambar berikut
kalau sudah ikuti tahap selanjutnya ya.




Next lagi 4.
kalau anda sudah pada tahap seperti gambar di atas lanjutkanlah dengan menekan < SHIFT + F10 > secara berjamaah lalu akan muncul tampilan seperti command prompt dan ketikan < TASKMGR > lalu tekan < ENTER > kira-kira tampilanya seperti gambar di bawah lah gan



lalu akan muncul seperti task manager gan >> pilih pada tab Processes >> terus cari tulisan setup.exe
nah ada dua kan tulisannya pilih salah satu dulu gan, contoh pilih dulu yang atas >> lalu Klik kanan >> Set Priority>> High. lakukan lagi untuk tulisan setup.exe yang satunya lagi gan.. dan amati perbedaanya gan..
untuk gambar tutorialnya seperti contoh di bawah gan.



Oke sekian tutorial dari saya semoga membantu untuk anda semua dan terimakasih telah membaca artikel kami yang kurang rapi ini apabila ada yang ingin di tanyakan tinggalkan saja pesan komentar di bawah ini ya.. :)


Read More Add your Comment 2 komentar


Beberapa Istilah Dalam Jaringan Komputer




Jaringan : jaringan (network) adalah kumpulan dua atau lebih sistem komputer yang saling terhubung dan dapat berbagi informasi.



Local-Area Network (LAN): komputer yang terhubung berada pada tempat yang berdekatan secara gografis (misalkan satu gedung).

Metropolitan-Area Network (MAN): komputer yang terhubung berada dalam jangkauan lebih luas dari LAN. Umumnya menghubungkan antar gedung atau perkantoran dalam area satu kota.

Wide-Area Network (WAN): komputer yang terhubung berada pada tempat yang berjauhan dan dihubungkan dengan line telepon atau gelombang radio. Jangkauannya luas, bisa antarnegara, bahkan antarbenua.

Topologi : suatu metode atau cara untuk menghubungkan komputer yang satu dengan lainnya agar terbentuk menjadi jaringan komputer.. Terdapat bermacam-macam topologi seperti bus, star, ring, mesh, dll.

Protokol : protokol mendefinisikan sekelompok aturan dan sinyal yang digunakan oleh komputer pada jaringan untuk berkomunikasi. Protokol LAN yang paling populer adalah Ethernet. Protokol LAN lain yang banyak digunakan adalah IBM token-ring network.c. arsitektur: jaringan dapat diklasifikasikan ke dalam arsitektur peer-to-peer atau client/server.

NIC : NIC (network interface card) atau biasa disebut LAN card (Local Area Network Card) adalahexpansion board yang digunakan supaya komputer dapat dihubungkan dengan jaringan. Sebagian besar NIC dirancang untuk jaringan, protokol, dan media tertentu.

Backbone : Backbone adalah saluran atau koneksi berkecepatan tinggi yang menjadi lintasan utama dalam sebuah jaringan. 

Bandwidth: Bandwidth menunjukan kapasitas dalam membawa informasi. Istilah ini dapat digunakan dalam banyak hal: telepon, jaringan kabel, bus, sinyal frekuensi radio, dan monitor. Paling tepat, bandwidth diukur dengan putaran perdetik (cycles per second), atau hertz (Hz), yaitu perbedaan antara frekuensi terendah dan tertinggi yang dapat ditransmisikan. Tetapi juga sering digunakan ukuran bit per second (bps).

Bridge : Bridge adalah peranti yang meneruskan lalu lintas antara segmen jaringan berdasar informasi pada lapisan data link. Segmen ini mempunyai alamat lapisan jaringan yang sama. Setiap jaringan seharusnya hanya mempunyai sebuah bridge utama.

DNS : DNS (domain name sistem) adalah sistem yang menerjemahkan domain Internet, seperti www.microsoft.com menjadi alamat Internet, yaitu serangkaian nomor yang terlihat seperti 101.232.12.5. Istilah DNS berhubungan dengan konvensi untuk penamaan host pada Internet dan cara penangan nama-nama tersebut.

Ethernet : Ethernet adalah protokol LAN yang dikembangkan oleh Xerox Corporation yang bekerjasama dengan DEC dan Intel pada tahun 1976. Ethernet menggunakan topologi bus atau star dan medukung transfer data sampai dengan 10 Mbps. Versi Ethernet yang lebih baru yang disebut 100Base-T (atau Fast Ethernet), mendukung transfer data sampai dengan 100 Mbps, dan versi terbarunya, Gigabit Ethernet, mendukung tranfer data sampai dengan 1 Gigabit per detik atau 1000 Mbps.

Fast Ethernet : Fast Ethernet seperti Ethernet biasa, namun dengan kecepatan transfer data yang lebih cepat, sampai dengan 100 mbps. Ethernet ini juga disebut 100BaseT.

Gateway : Istilah gateway merujuk kepada hardware atau software yang menjembatani dua aplikasi atau jaringan yang tidak kompatibel, sehingga data dapat ditransfer antar komputer yang berbeda-beda. Salah satu contoh penggunaan gateway adalah pada email, sehingga pertukaran email dapat dilakukan pada sistem yang berbeda.

GPS : GPS (Global Positioning System ) adalah sistem navigasi menggunakan 24 satelit MEO (medium earth orbit atau middle earth orbit) yang mengelilingi bumi dan penerima-penerima di bumi. Satelit mengorbit pada ketinggian sekitar 12.000 mil di atas bumi dan mampu mengelilingi bumi dua kali dalam 24 jam. Satelit GPS secara kontinu mengirimkan sinyal radio digital yang mengandung data lokasi satelit dan waktu pada penerima yang berhubungan. Satelit GPS dilengkapi dengan jam atom dengan ketepatan satu per satu juta detik. Berdasar informasi ini, stasiun penerima mengetahui berapa lama waktu yang digunakan untuk mengirim sinyal sampai ke penerima di bumi. Semakin lama waktu yang digunakan untuk sampai ke penerima, semakin jauh posisi satelit dari stasiun penerima. dengan mengetahui posisi satelit, penerima mengetahui bahwa satelit terletak pada posisi tertentu pada permukaan bola imaginer yang berpusat pada satelit. Dengan menggunakan tiga satelit, GPS dapat menghitung lintang dan bujur penerima berdasar perpotongan ketiga bola imaginer. Dengan menggunakan empat satelit, dapat juga ditentukan ketinggian. GPS dikembangkan dan dioperasikan oleh Departemen Pertahanan Amerika. GPS, asalnya dikenal dengan NAVSTAR (Navigation System with Timing and Ranging). Sebelum untuk keperluan yang lebih luas, GPS digunakan untuk menyediakan kemampuan navigasi sepanjang waktu dan dalam segala cuaca untuk militer darat, laut, dan angkatan udara. Disamping untuk navigasi dan penentuan posisi geografik, GPS dapat juga digunakan di antaranya untuk pemetaan, kehutanan, eksplorasi mineral, manajemen habitat liar, dan pengawasan perpindahan penduduk.

Host : Host adalah sistem komputer yang diakses oleh pengguna yang bekerja pada lokasi yang jauh. Biasanya, istilah ini digunakan jika ada dua sistem komputer yang terhubung dengan modem dan saluran telepon. Sistem mengandung data yang disebut host, sedang sitem yang digunakan untuk mengases dari jarak jauh disebut remote terminal. Istilah host juga digunakan untuk menyebut komputer yang terhubung dengan jaringan TCP/IP, termasuk Internet. Setiap host mempunyai alamat IP yang unik. Selain itu, istilah host juga merujuk pada penyediaan infrastruktur layanan komputer. Sebagai contoh, banyak perusahaan yang menjadi host Web server, yang berarti bahwa perusahaan tersebut menyediakan hardware, software, dan saluran komunikasi yang dibutuhkan oleh server, tetapi isi server (data) dikendalikan oleh pihak lain. ISP (Internet Service Provider) : ISP (Internet service provider) adalah penyedia layanan Internet. Sebagian besar ISP mempunyai jaringan server (mail, berita, Web), router, modem yang dihubungkan dengan koneksi “backbone” Internet yang permanen dan berkecepatan tinggi. Pelanggan ISP dapat mendapatkan koneksi Internet dengan modem dan telepon. Untuk mengakses Internet pelanggan ISP harus melakukan dial ke jaringan dengan menekan nomor telepon tertentu milik ISP.

Internet : Internet adalah jaringan global yang menghubungkan jutaan komputer. Sejak 1999 Internet telah memiliki 200 juta pemakai di seluruh dunia, dan jumlah ini meningkat cepat. Lebih dari 100 negara terhubung dengan Internet untuk menukar data, berita, dan informasi lainnya. Setiap komputer yang terhubung dengan Internet disebut host.

ISDN : ISDN (Integrated Services Digital Network) adalah standard komunikasi internasional untuk pengiriman suara, video dan data melalui line telepon digital atau telepon kawat biasa. ISDN mempunyai kecepatan transfer data 64 Kbps. Sebagian besar saluran ISDN ditawarkan oleh perusahaan telepon yang memungkinkan dua saluran, yang disebut kanal B (B channel). Satu line dapat digunakan untuk suara dan yang lain untuk data lain dan keduanya mempunyai kecepatan transfer 128 Kbps. Versi awal ISDN menggunakan transmisi baseband. Versi lain ISDN, yaitu B-ISDN, menggunakan transmisi broadband dan dapat mendukung transmisi data dengan kecepatan 1,5 Mbps.

Protocol (protokol) : Bahasa atau prosedur hubungan yang digunakan oleh satu sistem komputer dengan sistem lainnya sehingga antara keduanya dapat saling berhububngan. Untuk dapat berkomunikasi. Kedua system harus menggunakan protokol yang sama. PPP (Point To Point Protocol) : Protokol TCP/IP yang memungkinkan hubungan antara host dengan jaringan dan antara router dengan router atau dapat pula digunakan untuk hubungan serial antara 2 system.

Repeater : Suatu perangkat yang dipasang di titik-titik tertentu dalam jaringan untuk memperbarui sinyal-sinyal yang di transmisikan agar mencapai kembali kekuatan dan bentuknya yang semula, guna memperpanjang jarak yang dapat di tempuh. Ini di perlukan karena sinyal-sinyal mengalami perlemahan dan perubahan bentuk selama transmisi.

Router : Suatu perangkat yang berfungsi menghubungkan suatu LAN ke suatu internetworking/WAN dan mengelola penyaluran lalu-lintas data di dalamnya. Routing : Proses dari penentuan sebuah path yang di pakai untuk mengirim data ke tujuan tertentu.

RJ-45 : RJ-45 (Registered Jack-45) adalah konektor delapan kabel yang biasanya digunakan untuk menghubungkan komputer ke sebuah local-area network (LAN), khususnya Ethernets. Konektor RJ-45 mirip dengan konektor RJ-11 yang digunakan dalam koneksi telepon, tetapi lebih besar.

Server : Suatu unit yang berfungsi untuk menyimpan informasi dan untuk mengelola suatu jaringan komputer.komputer server akan melayani seluruh client atau worstation yang terhubung ke jaringannya.

TCP/IP : TCP/IP Transmission Control Protokol adalah dua buah protokol yang dikembangkan oleh militer AS yang memungkinkan komputer pada jaringan dapat saling berhubungan. IP digunakan untuk memindahkan paket data antarsimpul. TCP dugunakan untuk memverifikasi pengiriman dari client ke server. TCP/IP adalah dasar internet dan dapat ditemukan pada semua system operasi modern, seperti Unix dan Windows.

Topologi : Dalam jaringan komputer topologi adalah bentuk pengaturan keterhubungan antar sistem komputer. terdapat bermacam-macam topologi seperti bus, star, ring.

UTP : UTP (Unshielded Twisted Pair) adalah jenis kabel yang terdiri dari dua kawat tak terbungkus yang berpilin. Kabel UTP banyak digunakan pada local-area networks (LANs) dan sambungan telepon karena harganya lebih murah. Kabel UTP tidak sebaik kabel koaksial dan serat optik dalam hal penyediaan banwidth dan ketahanan terhadap interferensi.

VLAN : VLAN (virtual local-area network) adalah jaringan komputer yang seakan terhubung menggunakan kabel yang sama meskipun mungkin secara fisik berada pada bagian LAN yang lain. VLAN dikonfigurasi melalui software dan tidak hardware, yang membuatnya sangat fleksible.Salah satu keunggulan VLAN adalah jika sebuah komputer secara fisik dipindah ke lokasi lain, komputer tersebut tetap pada VLAN yang sama tanpa melakukan konfigurasi ulang hardware.

VPN : VPN (virtual private network) adalah koneksi internet pribadi yang aman dan terenkripsi untuk menjamin bahwa hanya pengguna yang berhak yang dapat mengaksesnya dan trasfer data yang dilakukan tidak dapat diganggu.

VSAT : VSAT (Very Small Aperture Terminal) stasiun bumi yang digunakan pada satelit komunikasi sinyal data, suara, dan video, kecuali pemancaran televisi. VSAT terdiri dari dua bagian: sebuah transceiver yang diletakkan ditempat terbuka sehingga dapat secara langsung menerima sinyal dari satelit dan sebuah piranti yang diletakkan dalam ruangan untuk menghubungkan transceiver dan piranti komunikasi pengguna akhir(end user), seperti PC.Transceiver menerima dan mengirim sinyal ke transponder satelit diluar angkasa. Satelit mengirimkan dan menerima sinyal dari komputer stasiun bumi yang berfungsi sebagai hub sistem. Setiap pengguna yang saling terhubung dengan stasiunhub melewati satelit, membentuk topologi bintang. hub mengendalikan semua operasi pada jaringan. Semua transmisi untuk komunikasi antar pengguna harus melewati stasiunhub yang meneruskannya ke satelit dan kepengguna VSAT yang lain. VSAT dapat mengirimkan data sampai dengan kecepatan 56 Kbps.

WAN : WAN wide area network adalah komputer yang terhubung berada pada tempat yang berjauhan dan hubungan dengan line telepon atau gelombang radio. Lihat juga LAN dan jaringan.

Wi-Fi : Wi-Fi Wireless Fidelity adalah nama dagang resmi untuk IEEE 802.11b yang dibuat oleh Wireless Ethernet Compatibility Aliance (WECA). Istilah Wi-Fi menggantikan 802.11b seperti halnya istilah Ethernet menggantikan IEEE 802.3. Produk yang disertifikasi oleh WECA sebagai Wi-Fi dapat beroperasi bersama meskipun dibuat oleh perusahaan yang berbeda.

Workstation : Pada jaringan komputer, workstation adalah komputer yang terhubung dengan sebuah local-area network (LAN).Istilah workstation juga digunakan untuk menyebut komputer yang digunakan untuk aplikasi teknik (CAD/CAM), desktop publishing, pengembangan software, dan aplikasi lainnya yang membutuhkan tingkat komputasi dan kemampuan grafis yang cukup tinggi.Workstation biasanya terdiri dari layar grafik yang besar dengan revolusi tinggi, RAM minimal 64 MB, dukungan jaringan built-in, dan graphical user interface.Sebagian besar workstation juga mempunyai piranti penyimpanan seperti disk drive, tetapi jenis workstation khusus, yang disebut diskless workstation, tidak mempunyai disk drive. Sistem operasi yang banyak digunakan untuk workstation adalah UNIX dan windows NT. Seperti halnya PC, sebagian besar workstation adalah komputer single user, Meski demikian, workstation pada dasarnya dihubungkan dengan local area network, meskipun dapat juga sebgian sistem yang berdiri sendiri stand alone.

100BaseT : 100BaseT adalah nama lain fast Ethernet yang mempunyai kecepatan transmisi sampai dengan 100 mbps. Jenis 100BaseT ini lebih mahal daripada 10BaseT dan lebih jarang digunakan pada local area network (LAN).

10Base2 : 10Base2 adalah satu jenis standar Ethernet ( IEEE802.3) untuk lokal area network ( LAN ). Standard 10 Base-2 ( yang juga disebut Thinnet )menggunakan kabel koasial 50 ohm ( RG-58A/U ) dengan panjang maksimal 185 meter.kabel ini lebih kecil dan lebih flesibel daripada yang digunakan untuk standard 10 Base 5. Sistem 10 Base-2 beroperasi pada 10 Mbps dan menggunakan metode tranmisi baseband.

10 Base5
 : 10 Base-5 adalqh standard awal untuk Ethernet yang menggunakan kabel koasial. nama 10 Base5 didasarkan pada fakta bahwa kecepatan transfer data maksimum adalah 10 Mbps. menggunakan transmisi Baseband, dan panjang kabel maksimal adalah 500 meter. 10 Base5 juga disebut Thick Wire atau thick Net.

10BaseT : 10BaseT adalah jenis Ethernet yang paling umum. Nama tersebut menunjukan bahwa kecepatan transmisi maksimum adalah 10Mbps. 10BaseT menggunakan kabel tembaga dan merupakan card standard untuk menghubungkan komputer pada lokal area network (LAN).


Read More Add your Comment 0 komentar


PEMBAGIAN IP ADDRESS KELAS ( A, B, C )





Pembagian IP address kelas A,B,C

IP Address adalah nomor unik yang ada pada computer yang bisa berguna untuk menghubungkan banyak computer dalam jaringan sehingga juga dapat bertukar data maupun fasilitas yang deimiliki antar Komputer tersebut….
hemmm. Nomor ini bersifat unik karena setiap Komputer memiliki TCP/IP yang berbeda-beda .
IP Address merupakan konsekuensi dari penerapan Internet Protocol untuk mengintegrasikan jaringan komputer Internet di dunia. Seluruh host (komputer) yang terhubung ke Internet dan ingin berkomunikasi memakai TCP/IP harus memiliki IP Address sebagai alat pengenal host pada network. Secara logika, Internet merupakan suatu network besar yang terdiri dari berbagai sub network yang terintegrasi. Oleh karena itu, suatu IP Address harus bersifat unik untuk seluruh dunia. Tidak boleh ada satu IP Address yang sama dipakai oleh dua host yang berbeda. Untuk itu, penggunaan IP Address di seluruh dunia dikoordinasi oleh lembaga sentral Internet yang di kenal denganIANA – salah satunya adalah Network Information Center (NIC) yang menjadi koordinator utama di dunia
IP address dibagi menjadi 3 kelas A, Kelas B, dan Kelas C.
  • Apa bisa dalam pemakai IP address 3 kelas (A, B, dan C) digubungkan?
    Jika bisa bagaimana caranya?
    Jika tidak mengapa?
    Berikut ini cara cara untuk menjawab pertanyaan berikut……Kelas A
    IP address kelas A terdiri dari 8 bit untuk network ID dan sisanya 24 bit digunakan untuk host ID, sehingga IP address kelas A digunakan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar JJ. Pada bit pertama berikan angka
  • Ø 0 sampai dengan 127. (0-127)
Karakteristik IP Kelas A
Format : 0NNNNNNN.HHHHHHHH.HHHHHHHH.HHHHHHHH
Bit Pertama : 0
NetworkID : 8 bit
HostID : 24 bit
Bit Pertama : 0 -127
Jumlah : 126 (untuk 0 dan 127 dicadangkan)
Range IP : 1.x.x.x – 126.x.x.x
Jumlah IP : 16.777.214
Misalnya IP address 120.31.45.18 maka
Network ID = 120
HostID = 31.45.18
  • Ø Untuk Subnetmask =255.0.0.0
  • ØJadi IP address di atas mempunyai host dengan nomor 31.45.18 pada jaringan 120
Kelas B
IP address kelas B terdiri dari 16 bit untuk network ID dan sisanya 16 bit digunakan untuk host ID, sehingga IP address kelas B digunakan untuk jaringan dengan jumlah host yang tidak terlalu besar. Pada 2 bit pertama berikan angka 10, sehingga bit awal IP tersebut mulai dari (
128 – 191).
Karakteristik IP Kelas B
Format : 10NNNNNN..NNNNNNNN.HHHHHHHH.HHHHHHHH
Bit Pertama : 10
NetworkID : 16 bit
HostID : 16 bit
Bit Pertama : 128 -191
Jumlah : 16.384
Range IP : 128.1.x.x – 191.155.x.x
Jumlah IP : 65.532
Misalnya IP address 150.70.45.18 maka
Network ID = 150.70
HostID = 60.56
  • Ø Untuk Subnetmask =255.255.0.0
  • Ø Jadi IP di atas mempunyai host dengan nomor 60.56 pada jaringan 150.70
Kelas C
IP address kelas C terdiri dari 24 bit untuk network ID dan sisanya 8 bit digunakan untuk host ID, sehingga IP address kelas C digunakan untuk jaringan untuk ukuran kecil. Kelas C biasanya digunakan untuk jaringan Local Area Network atau LAN. Biasanya ini terdapat dalam Warnet-Warnet maupun sebuah sekolah. Pada 3 bit pertama berikan angka 110 sehingga bit awal IP tersebut mulai dari 
(192 – 223).
Karakteristik IP Kelas C
Format : 110NNNNN.NNNNNNNN.NNNNNNNN.HHHHHHHH
Bit Pertama : 110
NetworkID : 24 bit
HostID : 8 bit
Bit Pertama : 192 – 223
Jumlah : 16.384
Range IP : 192.0.0.x.x – 223.255.255.x.x
Jumlah IP : 254 IP
Misalnya IP address 192.168.1.1 maka
Network ID = 192.168.1
HostID = 1
  • Ø Untuk Subnetmask =255.255.255.0
Jadi IP di atas mempunyai host dengan nomor 1 pada jaringan 192.168.1. Semoga bermanfaatya… =))


Read More Add your Comment 0 komentar


Teknik Pengkabelan Jaringan Komputer




Bagi anda yang akan melakukan Installasi jaringan, harus memperhatikan device / alat yang akan digunakan untuk menghubungan jaringan komputer tersebut. Karena ada dua jenis Type pengkabelan pada jaringan, yaitu Straight dan Crossover. Berikut type pengkabelan berdasarkan device yang digunakan.

Perbedaan penggunakan type crimpe :
• PC – Router/Hub/Switch : Straight
• Hub – Router : Straight
• PC – PC : Cross
• Router -Router : Cross
• Hub – Hub : Cross
Sebelumnya kita persiapkan peralatan yg dibutuhkan yaitu :

1. Kabel UTP

Kabel UTP itu adalah kabel khusus buat transmisi data. UTP singkatan dari “Unshielded Twisted Pair”. Disebut unshielded karena kurang tahan terhadap interferensi elektromagnetik. Dan disebut twisted pair karena di dalamnya terdapat pasangan kabel yang disusun spiral alias saling berlilitan. UTP ada banyak merek yang beredar di pasaran, hanya saja yang terkenal bandel dan relatif murah adalah merek Belden – made in USA. Kalau mau yang lebih murah dan penggunaannya banyak, maka beli saja yang satu kotak, panjangnya sekitar 150 meter.


2. RJ-45


Konektor ini digunakan sebagai alat penghubung antara Kabel UTP dan LAN Card atau HUB/Swicth HUB/Router. Konektornya ini bentuknya seperti colokan telepon hanya saja lebih besar. Nama untuk konektor ini adalah RJ-45.


3. Crimp Tool


Satu lagi yang sangat penting, Anda harus punya tang khusus buat memasang konektor ke kabel UTP, istilah kerennya adalah “crimp tool”. Alat ini gunanya untuk ‘mematikan’ atau ‘menanam’ konektor ke kabel UTP. Jadi sekali sudah di ‘tang’, maka sudah tidak bisa dicopot lagi konektornya.


4. LAN Tester


LAN Tester adalah sebuah alat yang digunakan untuk pengecekan Kabel UTP yang telah terpasang RJ 45 maka gunakan LAN Tester. Anda bisa membeli yang merek dari Taiwan saja agar lebih murah. Bentuknya seperti kotak dan ada lampu LED-nya delapan pasang dan bisa kedap-kedip.


Secara umum, pemasangan kabel UTP tersebut ada dua tipe, yaitu tipe straight dan tipe cross. Disebut tipe straight soalnya masing-masing ujung kabel memiliki urutan warna yang sama, sedangkan disebut cross karena ada persilangan pada susunan kabelnya. Setelah semua alat dan bahan sudah siap, sekarang tinggal melakukan praktik pengkabelannya, kita akan membuat pengkabelan Straight terlebih dahulu:

1.Sebelum membuat kabel Straight dan cross perlu kita kupas kabel luar dari utp pada saat  pengupasan sekitar 1 inchi dari ujung nya agar pada saat melakukan pemasang RJ45 bisa menghasilkan crimping yang bagus dan kuat.

2. Pastikan pada saat mengupas kabel luar tidak mengenai kabel kawat yang di dalam 1 pun agar kabel bisa terkoneksi dengan baik jika terpotong atau tergores pada awal nya memang berjalan dengan baik namun setelah beberapa waktu akan rusak dan tidak terkoneksi lagi.

3.Setelah mengupas kabel luar langkah selanjutnya pisahkan kabel tersebut dan di luruskan pada tiap-tiap kabel agar pada saat di crimping menghasilkan kabel yang berkualitas.pisahkan kabel warna orange ke kiri  dan ke kanan warna cokelat lalu kita pisahkan pasangan warna hijau dan putih hijau.putih hijau ke  sebelah kiri dan hijau ke sebelah kanan lalu tinggal mengurai pasangan warna biru di bagian tengah agar proses  penguraian kabel lebih mudah dan efisien.

4. Lalu luruskan masing-masing kabel konduktor ke urutan Straight seperti berikut

       

5. jika mau membuat kabel Cross maka susunan sebagai berikut :

        

6. Langkah selanjutnya kita potong semua kabel konduktor dengan cara di rapatkan semua kabel yang tadi sudah di luruskan usahakan agar potong secara rata dengan sudut 90 derajat sekitar 1/2 inchi dari kabel luar, jangan potong kabel terlalu pendek agar nanti nya dapat mencengkram kontak konduktor pada RJ45.

7. Langkah selanjutnya memasukan kabel konduktor ke RJ45 pastikan kabel konduktor di pegang secara kuat agar kabel-kabel tersebut tidak mengalami pergeseran susunan kabel (tidak rata) dan masukan kabel dengan urutan kabel Straight - Throught dan Crossover dan masukan ke RJ45 seperti yang di bawah ini :

          

8. Masuk pada tahap peng-crimpingan.pada tahap ini pastikan kembali hasil dari memasukan kabel ke RJ45 dan dorong kabel dan usahakan sampai ke dalam kontak RJ45 pada setiap kabel konduktor lalu tekan alat crimpping sampai berbunyi “klik” pada RJ45.
9.Jika sudah pada kabel ujung pertama lakukan cara yang atas untuk mengulangi kabel ujung kedua.jika kebutuhan nya adalah straight susunan pada kabel pertama sama kan dengan kabel kedua,jika kebutuhan crossover bedakan susunan kabel di ujung lainya.
10.oke,tahap terakhir adalah pengecekan koneksi kabel dengan mengunakan kabel tester agar semua kabel konduktor bisa di gunakan dengan baik contoh gambar kabel tester.
11.Untuk pengecekan sambungan, masukkan kedua ujung kabel utp yang telah terpasang RJ-45 ke dalam LAN tester lalu periksa, jika semua lampu 1-8 menyala semua  maka kabel ini sudah siap kita pakai.

Demikian artikel tentang Teknik Pengkabelan Jaringan Komputer
Selamat mencoba

Demikianlah artikel Teknik Pengkabelan Jaringan Komputer ini ini saya buat. Jika ada yang salah mohon dikoreksi karena saya juga manusia yang tidak luput dari salah. Saya ucapkan terima kasih karena sudah mau berkunjung ke blog saya. Tinggalkanlah komentar Anda baik dalam bentuk, saran, kiritk,  atau ucapan terima kasih sebagai bentuk penghargaan atas kerja keras saya membuat artikel ini. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih telah berkunjung ke artikel Teknik Pengkabelan Jaringan Komputer


Read More Add your Comment 1 komentar


 

© 2010 langkah langkah merakit komputer All Rights Reserved Thesis WordPress Theme Converted into Blogger Template by Hack Tutors.info